Ternyata Api Yang Biasa Kita Nyalakan Hanya Sebagian Kecil Dari 70 Bagian Panasnya Neraka Jahanan, Begini Penjelasannya

Neraka benar belum nampak, tetapi umat islam meyakini bila tempat ini sudah dipersiapkan allah swt bagaikan hunian untuk hamba - nya yang dzolim, ingkar dan juga tamak. neraka nantinya dipadati dengan siksa, dan panas api yang menyala - nyala.

bersumber pada riwayat hadist, panas api disitu menggapai 70 kali dari panasnya api di dunia. tentu uapnya aja hendak sanggup membakar tubuh - tubuh manusia yang berdosa di dalamnya. ketahui kah kamu bila nyatanya api di neraka sempat di membawa malaikat jibril ke dunia.

pada awal mulanya si malaikat memohon api neraka sebesar buah kurma aja. tetapi penjaga neraka menolaknya, mengingat jumlah tersebut sanggup melelehkan 7 langit dan juga segala bumi karna panasnya. kesimpulannya api yang dibawa ke bumi cuma sebesar biji zarah aja. gimana kelanjutannya? berikut kisahnya.

dari abu hurairah ra. melaporkan kalau rasulullah saw bersabda yang artinya” api yang biasa kamu nyalakan menggambarkan sebagian dari 7 puluh penggalan panasnya neraka jahanam” “ya rasulullah, demi allah begitu api dunia ini betul - betul cukup panas, ” ungkap para teman.

nabi muhammad saw melanjutkan “tetapi begitu api neraka jahanam enampuluh 9 kali lebih panas dibanding api dunia, yang tiap - tiap penggalan sama panasnya dengan api di dunia” (hadist riwayat bukhari, muslim dan juga tirmidzi)

begitulah dasyat panasnya. dalam suatu cerita diceritakan bila nabi adam as sesampainya di dunia kesusahan dalam menempuh kehidupannya. buat mendapatkan santapan, terlebih dulu wajib bekerja keras.

tetapi kala sudah memperoleh olahan santapan, bahan - bahan tersebut tidak dapat langsung disantap seperti di surga. wajib diolah lagi baru setelah itu dapat dinikmati. triknya merupakan memasaknya dengan api.

si nabi kesimpulannya meminta kepada allah swt supaya diberi api. hingga allah swt mengutus malaikat jibril supaya memohon sedikit api neraka kepada malaikat malik penjaga neraka, buat keperluan nabi adam as tersebut.
“wahai jibril, berapa banyak engkau menginginkan api? ” tanya malaikat malik.

“aku memohon api neraka seukuran buah kurma? ” jawab malaikat jibril.

“jika saya membagikan api neraka seukuran buah kurma, hingga 7 langit dan juga segala bumi hendak sirna meleleh karna panasnya! ” malaikat malik menarangkan.

“kalau begitu bagikan aja kepadaku setengah buah kurma aja! ” memohon malaikat jibril.

bumi tandus kekeringan setelah itu malaikat malik menanggapi, “jika saya bagikan api sebesar setengah kurma. hingga langit tidak hendak merendahkan air hujan setetes juga dan juga air di bumi hendak mengering sampai - sampai tidak terdapat satu juga tumbuhan yang hidup karna panasnya. ”.

si malaikat setelah itu bertanya kepada allah swt terpaut jumlah yang cocok api yang dapat di membawa ke bumi.

baca pula : 5 tipe tes ini dikhususkan allah buat menghapus dosa manusia

dan juga allah juga berfirman: “ambillah api dari neraka sebesar zarah! ”

malaikat malik setelah itu mengambil api neraka sebesar zarah (dimensi terkecil dari atom) , kemudian diserahkan pada malaikat jibril. malaikat jibril merasakan api yang sebesar zarah masih sangat panas buat nabi adam as, kemudian api neraka sebesar zarah itu terpaksa didinginkan dengan mencelupkannya ke dalam sungai di syurga sebanyak 70 buah sungai, tiap satu sungai 70 kali celupan. sehabis tuntas dan juga dirasa tidak sangat panas, hingga malaikat jibril membawan api neraka ke bumi.

nyatanya gunung juga tidak mampu menahan panas dari api yang cuma sebiji zarah tersebut. saat sebelum diserahkan kepada nabi adam as, api neraka itu diletakkan di atas gunung yang besar. namun kala api itu diletakkan, gunung tersebut sirna lebur karena tidak sanggup menahan panasnya api neraka yang sebesar zarah itu.

tanah, batu - batu, besi dan juga seluruh yang terdapat di dekat gunung, di dalam tanah dan juga di atas daratan jadi bara api yang amat panas dan juga keluarkan asap tebal. terlebih lagi api neraka itu tembus sampai perut bumi dan juga menimbulkan timbulnya bara api yang amat besar di dalam perut bumi. dahsyatnya, bara api yang ditinggalkan merupakan bercorak gelap pekat bukan bercorak merah menyala.

api yang kita pakai hari ini merupakan sisa - sisa api dari bara api yang membakar tanah, batu, dan juga besi dan juga dari bara api di perut bumi yang kandungan panasnya jauh menurun beratus juta kali dari panasnya api neraka. ayo kita tingkatkan ketaqwaan kita kepada allah, supaya bebas dari siksa neraka

mudah - mudahan berguna



( sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/07/ternyata-api-yang-biasa-kita-nyalakan. html )

Bagikan Artikel ini