MEMAHAMI HAKIKAT IKHLAS
Pencerahan Jiwa #28
MEMAHAMI HAKIKAT IKHLAS
Ikhlas adalah sebuah kekuatan menundukkan diri sendiri, dari semua yang engkau cintai.
Ikhlas adalah memilih jalan-Nya, bukan karena engkau terpojok tak punya jalan lain.
Ikhlas bukan lari dari kenyataan. Ikhlas bukan karena terpaksa. Ikhlas bukan merasionalisasi tindakan, bukan mengkalkulasi hasil akhir.
Ikhlas tak pernah berhitung,tak pernah pula menepuk dada.
Ikhlas itu Tangga menuju-Nya.
Mendengar Perintah-Nya,
Mentaati-Nya. IKHLAS adalah IKHLAS, TITIK !!!
Ibnu Qayyim al-Jauziyah memberi perumpamaan bahwasanya, “Amal tanpa keikhlasan seperti musafir yang mengisi kantong dengan kerikil pasir. Memberatkannya tapi tidak bermanfaat.”
Ditanya Sahl bin Abdullah At-Tusturi, Apa yang paling berat bagi nafsu? Ia menjawab: “Ikhlas, karena dengan demikian nafsu tidak memiliki tempat dan bagian lagi.”
Ikhlas adalah melakukan amal, baik perkataan maupun perbuatan ditujukan untuk Allah Ta’ala semata. Allah dalam Al-Qur’an memerintahkan kita untuk ikhlas, seperti dalam firmanNya (yang artinya): “dan (aku telah diperintah): “Hadapkanlah wajahmu kepada agama dengan tulus dan ikhlas, dan jangan sekali-kali kamu termasuk orang yang musyrik.”
(QS. Yunus [10] : 105)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengingatkan kita melalui sabdanya (yang artinya), “Allah tidak menerima amal kecuali apabila dilaksanakan dengan ikhlas untuk mencari ridha Allah semata.”
(HR. Abu Daud dan Nasa’i)
Imam Ali bin Abu Thalib r.a juga berkata,
“orang yang ikhlas adalah orang yang memusatkan pikirannya agar setiap amal diterima oleh Allah.”
Keutamaan Ikhlas untuk diri kita.
🔺Membuat hidup menjadi tenang dan tenteram.
🔺Amal ibadah kita akan diterima oleh Allah Subhanahu wa ta’ala
🔺 Dibukanya pintu ampunan dan dihapuskannya dosa serta dijauhkan dari api neraka.
🔺 Diangkatnya derajat dan martabat oleh Allah Subhanahu wa ta’ala
🔺 Do’a kita akan diijabah oleh Allah Subhanahu wa ta’ala
🔺 Dekat dengan pertolongan Allah Subhanahu wa ta’ala
🔺 Mendapatkan perlindungan dari Allah Subhanahu wa ta’ala
🔺 Akan mendapatkan naungan dari Allah Subhanahu wa ta’ala di hari kiamat.
🔺 Allah Subhanahu wa ta’ala akan memberi hidayah (petunjuk) sehingga tidak tersesat ke jalan yang salah.
🔺 Allah Subhanahu wa ta’al akan membangunkan sebuah rumah untuk orang-orang yang ikhlas dalam membangun masjid.
🔺Mudah dalam memaafkan kesalahan orang lain
🔺 Dapat memiliki sifat zuhud (menerima dengan apa adanya yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala ).
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
Penulis Buku Best Seller Zero Emotion
#pencerahanjiwa
#zeroemotion
#bukuzeroemotion