Ternyata Besok Gerhana Bulan Penumbra, Ini yang Akan Terjadi

Jangan lewatkan Gerhana Bulan Penumbra pada 30 November 2020 nanti. Melihat fenomena alam ini bisa dengan mata telanjang. 

Namun, peneliti Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN), Rhorom Priyatikanto mengatakan, tangkapan gerhana akan terlihat samar. Dia menyarankan agar melihat gerhana dengan menggunakan kamera ponsel.  

Ilustrasi (foto: net)

Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. 

Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. 

Bayangan Bumi sendiri dibagi jadi umbra dan penumbra. Bayangan umbra adalah bayangan yang pekat. Sedangkan penumbra adalah bayangan yang tidak terlalu pekat. 

Jika bulan masuk ke daerah bayangan umbra, maka akan terjadi Gerhana Bulan total. Sementara jika masuk ke wilayah penumbra, hanya akan mengurangi kecerahan Bulan. 

Adapun mengenai apakah memberi dampak bagi pelayaran, Rhorom Priyatikanto menolak anggapan itu. 

"Tidak ada yang mengkhawatirkan pelayaran, kecuali bila ada peringatan gelombang tinggi karena cuaca ekstrem," kata Rhorom di Jakarta, dikutip dari portalsurabaya, Minggu (29 November 2020). 

Sementara itu BMKG memaparkan waktu berlangsungnya Gerhana Bulan Penumbra. Yaitu dimulai pukul 14:32:21 WIB, gerhana puncak mulai 16:42:48 dan berakhir mulai pukul 18;54:29 WIB.

Sumber: UMMA.id

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel