Bikin Nyesek, Guru Asal Malaysia Ngajar Online Tak Dihadiri Siswa

Kisah seorang guru yang sedang mengajar secara daring viral di media sosial. Pasalnya tidak ada satu pun siswa yang masuk dalam kelasnya.

Momen sedih tersebut dibagikan oleh akun Twitter @skinles, yang tak lain merupakan putrinya. Melalui cuitannya, ia bercerita jika sang ayah sudah menunggu sekitar 30 menit.

Namun selama dirinya menunggu yakni sejak pukul 08.30 hingga 09.00 pagi, tak ada satu siswa yang bergabung. Guru itu diketahui merupakan asal Malaysia.

Sekolah daring tak dihadiri oleh siswa. (Foto: Twitter)

"Kasihan Abi, dia buat kelas (tapi) murid-muridnya tak seorang pun yang masuk. Sampai Abi terpaksa menelepon mereka satu per satu," tulisnya seperti umma kutip dari Brilonet, Senin (30/11/2020).

Pemilik akun bernama Nuha membagikan potret sang ayah yang tengah setia menunggu siswanya untuk bergabung di kelasnya. Guru tersebut menatap kamera laptop yang disambungkan ke TV dengan mengenakan busana warna biru.

Saat menelepon para muridnya, berbagai alasan pun ia terima. Tak hanya itu, bahkan ada yang tak merespons hingga sengaja mematikan teleponnya saat dihubungi. Melihat situasi yang dialami sang ayah, Nuha pun tak kuasa meneteskan air mata.

Mengobati kekecewaan sang ayah, Nuha kemudian memutuskan bergabung di kelas online sang ayah. Hal tersebut dilakukan untuk menyenangkan sang ayah agar tak lagi bersedih dengan sikap siswanya.

"Aku akan menyenangkan abi. Aku yang gabung ke kelas abi. Kelihatan abi senyum dikit," katanya.

Nuha juga menceritakan bagaimana sang ayah begitu semangat mempersiapkan kelas online-nya. Sebelum kelas dimulai, sang ayah memintanya untuk mengajarkan bagaimana cara membuat kelas online dengan menggunakan aplikasi Zoom dan Google Meet.

Kisah sang ayah yang bikin nyesek tersebut pun mendapat banyak respons warganet. Bahkan beberapa pengguna Twitter ada yang sengaja bergabung ke kelas online sang ayah. Nuha mengunggah pada Rabu (25/11), cuitannya tersebut menjadi viral.

Unggahan tersebut pun mendapat berbagai respon dari warganet. Mereka menyangkan tindakan dari para siswa yang tidak menghargai sang guru.

"Aku benar-benar merasa ingin menangis saat melihatnya. Meskipun guru banyak berbicara dan menjelaskan meski kami tidak paham serta tak tahu kalau kelas itu buat mengantuk, saya juga megerti itu. Tolong hormati mereka," tulis komentar @paijaa__.

"Saya mau matikan kamera saja harus berpikir 2 3 kali. Ini bahkan tak bertemu langsung saja sudah begini. Setidaknya berikan usaha sebagai murid dengan bergabung saja," timpal @_hemuprinciple.

"Saya masuk Google Meet telat dua menit saja sudah gelisah. Hmmm semoga adik-adik ini semua bisa tetap bahagia sampai tamat ya," imbuh @thefarihaamin.

"Tolong share link, aku mau bergabung!" komentar @ieydazmn.

Sumber: umma.id

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel