Seorang Suami Jangan Hanya Menjadi Komentator Ketika Dirumah, Tapi Pastikan Menjadi Teladan yang Baik

Apa yang menjadi tugas seorang suami? Yaitu memimpin dan mengarahkan istri agar selalu dalam jalan yang di ridhoi Allah. Bukan hanya menjadi komentator ketika berada dirumah, keberadaannya harusnya menjadi suri teladan bagi istri dan anak-anaknya.



Maka dari itu, bila engkau melihat istrimu melakukan kesalahan jangan hanya pandai memprotes atau menyalahkannya, tetapi tegurlah dia baik-baik dengan bahasa yang bijak, dan beritahukanlah secara jelas apa saja yang harus dia perbaiki selanjutnya.

Jangan Hanya Pandai Menegur, Tetapi Pastikan Saat Menegur Engkau Juga Memberikan Pemahaman Yang Bijak

Ingat, sebesar apapun kesalahan yang diperbuat oleh pasanganmu (istri), engkau sebagai suaminya jangan hanya pandai menegur, apalagi menegurnya sama sekali tidak bijak atau menggunakan bahasa yang kasar, sungguh yang demikian membuktikan bahwa engkau adalah pemimpin yang tidak bijaksana.

Karena seharusnya yang engkau lakukan adalah menegurnya sembari memberinya pemahaman yang bijak, yaitu memberitahukan kesalahannya dengan bahasa yang sama sekali tidak menyakiti hatinya.

Jangan Hanya Pandai Memprotes, Tapi Pastikan Engkau Juga Memberinya Contoh Dengan Baik

Intinya, jangan hanya pandai memprotes, tetapi pastikan engkau juga memberinya contoh dengan baik. Karena pemimpin yang benar itu tak hanya pandai dalam meneriakkan suara, tetapi lebih kepada bertanggung jawab memberi arahan, mengajak, dan senantiasa mengajari dengan bijaksana.



Jangan Semena-mena Walau Benar Dirimu Seorang Pemimpin, Karena Pemimpin Yang Bijak Itu Adalah Mengarahkan Bukan Hanya Banyak Bicara

Dan jangan sampai engkau semena-mena walau benar dirimu seorang pemimpin, karena harusnya pemimin yang bijak itu adalah mengarahkan bukan hanya banyak bicara, apalagi sampai mencaci dengan kata-kata yang kasar. Jangan!

Sebab, tak sedikit dari laki-laki yang mena-mena dan sampai mengeluarkan kata tak pantas kepada istrinya, ketika dia mendapati istrinya melakukan kesalahan.

Berilah Istrimu Pemahaman Yang Jelas Sesuai Dengan Yang Telah Disyaria’atkan Allah Dalam Islam

Harusnya engkau sadar, istrimu tercipta dari tulang rusuk yang bengkok, maka saat engkau mengkasarinya walau hanya sebatas kata-kata, tentu hatinya akan mudah sekali patah.

Namun apa yang seharusnya engkau lakukan saat istrimu bersalah? Yaitu berilah dia pemahan yang jelas sesuai dengan yang telah disyari’atkan Allah dalam islam.

Karena Engkau Dipilih Memang Untuk Menjadi Pemimpinnya, Jadi Saat Dia Bersalah Maka Arahkanlah Dia Kejalan Yang Benar Dengan Penuh Kasih Sayang

Karena engkau dipilih memang untuk menjadi pemimpinya, maka usahakan dirimu benar-benar bertanggung jawab atas apa yang telah Allah amanahkan kepadamu.

Ingat ya para suamu, jangan hanya menjadi komentator, tapi pastikan engkau memberi contoh yang benar lagi bijak, agar engkau menjadi seorang laki-laki yang tetap dihormati oleh istrimu sampai kapanpun dan dimanapun engkau berada. Semoga menginspirasi dan bermanfaat


Sumber : humairoh.com

Belum ada Komentar untuk "Seorang Suami Jangan Hanya Menjadi Komentator Ketika Dirumah, Tapi Pastikan Menjadi Teladan yang Baik"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel